Printed Book
Gajah Mada
Damai yang senantiasa menyelimuti tiba-tiba koyak. Lelap pelukan mimpi tidak mungkin dituntaskan karena genderang perang membangunkan isi kehidupan Majapahit. Pada sebuah fajar yang masih beku, para Rakrian Dharmaputra Wineksuka menebar tembang duka. Ra kuti menaburkan aroma pembantaian, pemerkosaan dan penjarahan. Kemegahan bumi Wilwatika seketika porak-poranda. Akan tetapi, tetes darah, keringat dan air mata Gajahmada serta pasukan Bhayangkara akhirnya mampu mengembalikan kehormatan Majapahit mempersembahkan kejayaan yang bakal terus dikenang oleh sejarah.
8110c1 | 813 HAR g C.01 | Perpustakaan Labschool Jakarta (Rak Orange) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain