Printed Book
Tatkala Mimpi Berakhir
Bukan salahnya kalau dia dilahirkan terlampau menarik.Bukan dosanya bila seolah -olah dia dikodratkan untuk menggoda laki-laki.Kecantikannya ibarat kutuk yang membawa bencana kemanapun dia pergi.
“Jangan ucapkan cinta lagi,” kata Nisia pahit. “Dua kali aku mendengarnya dari dua pria yang berbeda.Yang satu memperkosa diriku, yang lain menjualku kepada majikannya.”
“Karena itu kamu tidak dapat menjiwai peranmu,”bisik Prianto lemah lembut .”Dua kali kamu dikhianati laki-laki.Tapi aku akan mengajarimu betapa indahnya cinta itu sebenarnya.”
Prianto Himawan bukan hanya mengajarinya berakting dalam sebuah Film.Prianto membawa Nisia memahami arti cinta yang sesungguhnya. Dan mimpi buruk Nisia pun berakhir.
5485c1 | 813 MIR t C.01 | Perpustakaan Labschool Jakarta (Rak Orange) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain